SUPERBALL.ID - Kiper PSS Sleman, Anthony Pinthus, percaya dongeng Filipina di Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan Timnas Indonesia diminta waspada.
Timnas Filipina boleh jadi penghuni dasar klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026, namun Anthony Pinthus masih punya keyakinan besar.
Filipina yakin bakal menyapu bersih dua laga sisa Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Vietnam dan Timnas Indonesia dengan kemenangan.
Cukup menarik jika dilihat, karena Filipina baru mengumpulkan 1 poin dari empat pertandingan babak kualifikasi hingga saat ini.
Kiper PSS Sleman ini mencoba membakar semangat rekan satu timnya, agar tidak terlalu larut dari kenyataan bahwa potensi Filipina tersingkir sangat besar.
Satu poin yang dikoleksi Filipina berasal dari hasil imbang ketika menjamu Timnas Indonesia di Manila, sementara tiga laga lain berakhir kekalahan.
"Kami ingin melanjutkan (lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026)," ucap Anthony Pintus seperti dikutip SuperBall.id dari Soha.vn.
"Meskipun kami tahu ini akan menjadi tugas yang sangat sulit karena keadaan tidak positif, kami berada di peringkat terbawah."
"Namun peluang belum berakhir bagi kami," imbuhnya.
Baca Juga: Cetak 5 Gol dalam 40 Menit, Monster Brasil Segera Bela Timnas Vietnam?
Ancaman pun dilontarkan Pintus kepada dua lawan Filipina di laga sisa kualifikasi, Vietnam dan tentunya Timnas Indonesia.
Menurutnya, Filipina saat ini merupakan tim yang berisi para generasi baru yang bisa memberi ancaman nyata kepada lawan.
"Bisa dibilang, saat ini semua yang ada di timnas adalah hal yang baru. Kami menyambut banyak pemain baru," ujar Pinthus.
"Ini adalah generasi muda yang berbakat."
"Kami akan berkembang dan selangkah demi selangkah, pertandingan demi pertandingan, kami akan membuka masa depan," imbuhnya.
Pinthus sejatinya bukan pilihan utama di Timnas Filipina, selama masih ada sosok Neil Etheridge yang jadi andalan utama.
Meski begitu, Pinthus mengaku sangat bangga bisa kembali dipanggil ke tim nasional, ia juga menaruh hormat tinggi kepada Etheridge selaku kapten tim.
Ia menyadari tempat utama kiper Timnas Filipina adalah milik Neil Etherdige, Pinthus pun mengaku akan selalu memberi dukungan.
"Tentu saja saya senang dipanggil ke timnas," kata Pinthus.
"Saya akhirnya kembali dan bangga bisa masuk skuad. Tapi pertama-tama, saya di sini karena mereka membutuhkan saya."
"Saya tahu peran saya. Kapten kami Neil Etheridge adalah nomor satu. Itu sudah jelas. Jadi saya hanya berusaha membantu tim dan mendukung rekan satu tim saya semampu saya," imbuhnya.
Baca Juga: Batal Jajal Timnas Indonesia dan Pilih Klub Lokal, Malaysia Ditimpa Masalah Berat Lagi
Menghadapi Kualifikasi Piala Dunia 2026, Filipina memanggil 28 pemain termasuk 8 pemain naturalisasi baru.
Di bawah asuhan Tom Saintfiet, Filipina berharap bisa memberi kejutan Vietnam dan Timnas Indonesia.
Meski begitu, kekuatan Filipina masih disangsikan bisa menyamai lawannya, apalagi kedua pertandingan bakal dijalani sebagai tim tamu.
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | Soha.vn |
Komentar