Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Timnas Indonesia Vs Filipina - Legenda Vietnam Pilih Jagokan Tim Garuda karena Faktor Shin Tae-yong dan Naturalisasi

By M Hadi Fathoni - Minggu, 9 Juni 2024 | 20:15 WIB
Skuat timnas Indonesia (skuad timnas Indonesia) sedang berfoto bersama di Stadion Utama Gelofa Bung Karno, Senayan, Jakarta,  Kamis (7/6/2024).
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Skuat timnas Indonesia (skuad timnas Indonesia) sedang berfoto bersama di Stadion Utama Gelofa Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (7/6/2024).

SUPERBALL.ID - Salah satu legenda sepak bola Vietnam, yakni Nguyen Manh Dung, mendukung Timnas Indonesia menaklukkan Timnas Filipina.

Seperti diketahui, Indonesia dan Filipina akan saling bentrok pada laga terakhir Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Laga tersebut akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Selasa (11/6/2024) mendatang.

Partai ini nyatanya menarik komentar salah satu legenda Timnas Vietnam, yakni Nguyen Mah Dung.

Dalam sebuah wawancara, pria yang dahulunya bertugas sebagai gelandang tersebut memilih untuk mendukung Timnas Indonesia.

Ia yakin skuad besutan Shin Tae-yong tersebut bisa mengatasi perlawanan The Azkals.

Terlebih lagi mereka berstatus sebagai tim tuan rumah.

Di lain sisi, duel ini juga akan menjadi pertarungan antar tim yang menggunakan jasa pemain keturunan atau naturalisasi.

Hanya saja, pemain keturunan yang dimiliki oleh The Azkals diklaim memiliki level di bawah pemain Indonesia.

Baca Juga: Skema Kejutan Pelatih Irak Bikin Publik Vietnam Girang, Indonesia Terancam?

Dengan begitu, menurutnya pilihan bagi tim besutan Tom Saintfiet adalah seri atau kalah.

"Filipina harus bermain tandang, di kubu Indonesia mereka memiliki pemain naturalisasi yang relatif bagus," ucap Nguyen Manh Dung, dikutip SuperBall.id dari Soha.

"Tim tandang hanya bisa berharap mendapat hasil seri atau kalah," jelasnya.

Lebih lanjut, Manh Dung mengungkapkan beberapa kekurangan yang dimiliki oleh Simen Lyngbo dkk.

Pada saat melawan Vietnam beberapa hari lalu, The Azkals dirasa masih memiliki banyak masalah.

Menurut legenda The Golden Star Warriors tersebut, ada kalanya para pemain Filipina tak bisa menghentikan bola serangan lawan.

Selain itu, tim Negeri Mutiata dari Laut Orien juga tak cermat dalam hal mencari pemain keturunan atau naturalisasi.

Ia mengambil contoh kasus Neil Etheridge yang berstatus sebagai kiper utama The Azkals.

Manh Dung mengatakan bahwa Etheridge cukup terkenal di dunia sepak bola Eropa terutama Inggris.

Baca Juga: Ngebet Menang Duel Kontra Irak, Kim Sang-sik Tuntut Para Pemain Vietnam Lakukan Hal Ini

Hal itu dikarenakan sang kiper menghabiskan kariernya di dunia sepak bola Negeri Raja Charles.

Beberapa klub ternama seperti Cardiff City, Birmingham City, Charlton Atheltic, dll sudah pernah dibelanya.

Akan tetapi, Etheridge bukanlah sosok kiper yang sangat luar biasa bagi Manh Dung.

"Saat Filipina bermain melawan tim kami (Vietnam), mereka masih memiliki banyak masalah. Terkadang mereka tidak terlalu pandai menghentikan bola, kiper mereka juga cukup terkenal di Eropa tapi tak terlalu bagus," jelasnya.

Sementara di kubu Indonesia, mereka memiliki Shin Tae-yong yang dianggap paham betul dengan sepak bola di Asia.

Pengetahuan itu membuat Shin lebih jeli mencari pemain keturunan yang bisa bermain di kawasan Asia.

Oleh sebab itu, Manh Dung yakin Indonesia akan meraih kemenangan atas Filipina lewat beberapa faktor tersebut.

"Sedangkan untuk Indonesia, pelatih Shin Tae-yong memahami sepak bola Asia dengan sangat baik."

"Sehingga ia memilih pemain naturalisasi yang cocok bermain di kawasan ini. Jelas keuntungannya saat ini ada pada tim tuan rumah," jelasnya.

Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2026 - Budaya Sepak Bola Indonesia di Mata Pemain ASEAN


Editor : M Hadi Fathoni
Sumber : Soha.vn

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X