Mereka terutama menyoroti kemampuan Egy menjadi top scorer Piala AFF U-18 pada September lalu dengan delapan gol.
Menurut Guardian, skill Egy kerap disebut mirip Lionel Messi karena performa yang memikat buat ukuran pemain seusianya.
"Kemampuan dribel, kecepatan, dan ketenangannya dalam mengontrol bola sangat impresif. Pemain nomor 10 ini menyandang gelar Pemain Pendatang Baru Terbaik Toulon Tournament 2017 pada Juli," tulis media itu soal sang bintang muda Indonesia.
Egy juga dipuji karena bermain bagus untuk timnas U-19 Indonesia dalam uji coba melawan Espanyol B (14/7/2017).
"Egy dianggap 'luar biasa' oleh pelatih Espanyol, David Gallego, yang mengatakan dia bisa melaju sangat jauh dalam kariernya jika mampu meningkatkan sedikit lagi kemampuan dalam segi defensif," Begitu lanjut Guardian.
Hal lebih membanggakan adalah Egy Maulana Vikri menjadi satu-satunya remaja asal negara Asia Tenggara yang masuk daftar spesial ini.
Selain Vinicius Junior, pemain muda asal klub top lain yang tergabung dengan Egy di daftar ini adalah kiper Alessandro Plizzari (AC Milan, dipinjam Ternana) dan Moise Kean (Juventus, dipinjam Verona).
Tiga nama yang juga masuk perhitungan di Eropa ialah Jadon Sancho (Borussia Dortmund), Antonio Blanco dan Miguel Baeza (Real Madrid), serta Abel Ruiz (Barcelona B).
Berikut daftar lengkap 60 pesepak bola muda terbaik generasi 2000 menurut situs The Guardian.
1-30
- Facundo Colidio (Inter Milan)
- Benjamin Garre (Man City)
- Dylan Pierias (Melbourne City)
- Romano Schmid (RB Salzburg)
- Keres Masangu (Roma)
- Flor van den Eynden (Inter Milan)
- Rijad Sadiku (FK Sarajevo)
- Lincoln (Flamengo)
- Paulinho (Vasco da Gama)
- Vinicius Junior (Flamengo, pinjam dari Real Madrid)
- Kun Temenuzhkov (Leeds United)
- Alphonso Davies (Vancouver)
- Kenny Rocha (Saint-Etienne)
- Branco Provoste (Colo Colo)
- Wang Jiahao (Josep Maria Gene)
- Jaminton Campaz (Deportes Tolima)
- Michele Sego (Hajduk Split)
- David Colina (Dinamo Zagreb)
- Victor Jensen (Ajax)
- Callum Hudson-Odoi (Chelsea)
- Jadon Sancho (Dortmund)
- Yacine Adli (PSG)
- Amine Gouiri (Lyon)
- Jann-Fiete Arp (Hamburg)
- Christian Fruechtl (Bayern Muenchen)
- Jean-Manuel Mbom (Bremen)
- Eric Ayiah (Charity Stars)
- Giorgos Antzoulas (Asteras)
- Dominik Szoboszlai (Liefering)
- Egy Maulana Vikri (tanpa klub)
31-60
- Mohammad Sharifi (Esteghlal)
- Mohammed Dawood (Al Naft)
- Moise Kean (Verona, pinjam dari Juventus)
- Alessandro Plizzari (Ternana, pinjam dari AC Milan)
- Rei Hirakawa (FC Tokyo)
- Vincent Thill (Metz)
- Hadji Drame (Olympique Bamako)
- Diego Lainez (Club America)
- Lutsharel Geertruida (Feyenoord)
- Kik Pierie (Heerenveen)
- Erling Haaland (Molde)
- Jorgen Strand Larsen (Milan, pinjam dari Sarpsborg)
- Pedro Neto (Lazio)
- Ionut Rus (Lazio)
- Kirill Kolesnichenko (Chertanovo)
- Ilya Martynov (Krasnodar)
- Armin Djerlek (Partizan)
- Lyle Foster (Orlando Pirates)
- Antonio Blanco (Real Madrid)
- Miguel Baeza (Real Madrid)
- Abel Ruiz (Barcelona)
- Ferran Torres (Valencia)
- Filston Mawana (Hoffenheim)
- Lorenzo Gonzalez (Man City)
- Berke Ozer (Altinordu)
- Timothy Weah (PSG)
- Andrew Carleton (Atlanta)
- Gustavo Viera (Liverpool Montevideo)
- Jan Carlos Hurtado (Tachira)
- Christian Makoun (Zamora)