Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kala dilatih oleh Janota, Persija tumbuh menjadi tim dengan disiplin tinggi dan begitu menakutkan ketika melakukan serangan balik.
Baca Juga: Batal ke Turki, Timnas Indonesia U-19 Bakal Latihan di Tempat ini
Di putaran kedua, Persija menang tiga kali dan kalah sekali dari PSM Makassar.
Hasil itu membawa Persija memenangi kompetisi Perserikatan 1978/79 usai menang selisih gol dari PSMS Medan.
Persija punya 11 poin dengan selisih gol +7 sedangkan PSMS punya 11 poin dengan selisih gol +6.
Jadilah Marek Janota sebagai pelatih asing pertama yang berhasil sukses bersama Persija Jakarta.