Menurut Indra Sjafri, permainan anak-anak asuhnya hari ini tidak berkembang.
Bahkan, ia melihat timnas U-22 Indonesia lebih bermain bagus saat beruji coba melawan Bhayangkara FC dan Arema FC sebelum bertolak ke Kamboja.
"Setelah itu pelan-pelan kami bangkit. Tapi ini performa bukan seperti biasa yang kami mainkan dalam uji coba sebelumnya," kata Indra Sjafri.
"Myanmar bermain ngotot dan memberikan tekanan tinggi. Itu alasan kami sulit kembangkan permainan di awal-awal," tutup Indra Sjafri.
Selanjutnya, timnas U-22 Indonesia akan melakoni pertandingan kedua melawan Malaysia di Stadion Nasional, Phnom Penh, Kamboja, Rabu (20/2/2019).
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Aidina Fitra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar