SUPERBALL.ID - Persib Bandung menghadapi partai akbar yang sangat menegangkan versus Persija Jakarta.
Duel klasik kompetisi sepak bola Indonesia itu digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (10/7/2019).
Pertandingan pekan kedelapan Liga 1 2019 ini disiarkan secara langsung oleh Indosiar pukul 15.30 WIB.
Baca Juga: Umuh Muchtar Tak Dampingi Persib Bandung Saat Hadapi Persija
Baca Juga: Jelang Laga Persija Vs Persib, Keluarga Haringga Sirla Masih Trauma
Baca Juga: Persija Jamu PSM Makassar Lebih Dahulu di Dua Leg Final Piala Indonesia
Sebagai tuan rumah, Marko Simic dkk sangat tak ingin mengecewakan Jakmania.
Persija juga tak ingin kehormatannya sebagai juara bertahan diinjak-injak Persib di kandang sendiri.
Namun, Persib bertamu ke markas Persija dengan misi wajib 3 poin.
Dalam klasemen Liga 1 2019, Persija dan Persib nyaris senasib.
Persija di posisi ke-14 dengan nilai 5 dari 5 laga.
Persib di posisi ke-13 dengan nilai 6 dari 6 laga.
Jadi, Persija dan Persib sama-sama cuma meraih 1 poin dari tiap laga.
Hanya saja, Persib bertandang ke markas rival abadinya ini dengan riwayat yang menyedihkan, yakni imbang 3 kali beruntun dan kalah 2 kali beruntun.
Kekalahan terakhir yang dialami Persib sangat mengerikan, yaitu dilumat Persebaya Surabaya 4-0 di Gelora Bung Tomo, 5 Juli 2019.
Baca Juga: Vladimir Vujovic Pamit dari PSIM Yogyakarta
Baca Juga: Manajer Persija Soroti Wasit Jelang Laga Kontra Persib Bandung
Baca Juga: Witan Bakal Susul Egy Maulana Vikri ke Lechia Gdansk?
Dalam laga itu, Pelatih Persib Robert Rene Alberts coba mengandalkan 2 sayap Ghozali Siregar dan Febri Hariyadi plus playmaker Rene Miheliz untuk menyokong Ezechiel N'Douassel di lini depan.
Kim Kurniawan dan Hariono membantu dari lini tengah.
Di lini bertahan dipasang Supardi Nasir, Saepuloh Maulana, Bojan Malisic, dan Ardi Idrus.
Sedangkan gawang Persib dipercayakan kepada Muhammad Natshir.
Pada babak pertama, gawang Persib dibobol striker Persebaya Amido Balde 2 gol.
Pemain asal Guinea-Bissau berusia 28 tahun itu kembali membobol gawang Persib di babak kedua, tepatnya menit ke-58.
Tertinggal 0-3 membuat Persib sangat tertekan.
Seolah baru sadar telah disambar petir, Robert Rene Alberts lantas memasukkan Esteban Vizcarra 3 menit kemudian dengan menarik keluar Febri Hariyadi.
Esteban Vizcarra, yang cukup lama tak membela Persib karena cedera, tak bisa berkontribusi banyak dalam kondisi tertinggal jauh dan tertekan.
Akhirnya, pada menit ke-81 gawang Persib kembali kebobolan.
Baca Juga: Bagi Pelatih Persib, Melawan Persija Sama Saja seperti Laga Lain
Baca Juga: Persija Punya Satu Kelemahan yang Bisa Dimanfaatkan Persib
Baca Juga: Permintaan Eduardo Perez kepada Suporter Persija untuk Laga Kontra Persib
Dua menit kemudian, Robert Rene Alberts meresponsnya dengan memasukkan Artur Gevorkyan untuk menggantikan Ghozali Siregar.
Namun, keputusan Robert Rene Alberts itu sudah sangat terlambat.
Artur Gevorkyan tak bisa berbuat banyak dalam sisa waktu yang diberikan.
Persib menyerah 0-4 dari Persebaya.
Setelah kekalahan telak itu, duel di kandang Persija ini akan lebih berat bagi Persib.
Dengan kesiapan Esteban Vizcarra untuk bermain sejak menit awal, Robert Rene Alberts ditantang lebih berani memasang starting line-up.
Bobotoh menghendaki Robert Rene Alberts untuk menyiapkan starter yang mampu langsung menggebrak sejak kick-off, karena dihadapi kali ini adalah Persija.
Dalam beberapa pertandingan, Robert Rene Alberts telah langsung memainkan tiga legiun asingnya sekaligus sejak awal, yakni Ezechiel N'Douassel, Artur Gevorkyan, dan Mihelic.
Bobotoh ingin melihat seberapa efektif serangan Persib jika Esteban Vizcarra dimainkan bersamaan sejak awal dengan 3 pemain itu.
Jadi, ada kuartet EGEM (Ezechiel, Gevorkyan, Esteban, dan Mihelic).
Ezechiel harus lebih banyak mendapat suplai bola dari 2 sayap, Gevorykan dan Esteban, plus pengatur serangan Mihelic.
Peluang Esteban main sejak menit awal, sehingga tercipta kuartet EGEM, kini sangat terbuka.
Robert Rene Alberts melihat tak ada masalah bagi Esteban untuk tampil sejak awal, bahkan memujinya kala menghadapi Persebaya.
“Esteban melakukan pekerjaan yang sangat baik di laga pertamanya setelah absen 3 bulan, dia tampil sekitar 30 menit dan itu positif,” ucap Robert Rene Alberts, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Simamaung.com.
Pelatih asal Belanda itu menambahkan, “Tidak ada reaksi negatif dari badannya usai laga kemarin dan mungkin ada peluang baginya main sebagai starter."
"Besar kesempatan kemungkinan dia bermain dari menit pertama,” tandas Robert Rene Alberts.
Robert Rene Alberts berharap Esteban Vizcarra bisa cepat menyatu dan memberikan dampak pada permainan tim.
Eks bintang Sriwijaya FC dan Arema FC itu dinilai punya kemampuan di atas rata-rata pemain Indonesia.
Esteban Vizcarra juga sudah banyak makan asam garam dan paham dengan tensi big match di Tanah Air seperti melawan Persija.
“Tentunya saya menyambutnya dengan baik karena Esteban pemain yang berkualitas, dia sangat paham dengan atmosfer laga-laga besar,” tegas Robert Rene Alberts.
Mantan pelatih PSM Makassar itu kembali membawa 20 pemain untuk menghadapi Persija.
Ke-20 pemain itu sama dengan ketika Persib melawan Persebaya.
20 PEMAIN PERSIB
KE MARKAS PERSIJA
Kiper:
M Natshir
I Made Wirawan
Bek:
Bojan Malisic
Saepuloh Maulana
Achmad Jufriyanto
Indra Mustafa
Supardi Nasir Bujang
Ardi Idrus
Henhen Herdiana
Gelandang:
Kim Kurniawan
Erwin Ramdhani
Dedi Kusnandar
Hariono
Gian Zola
Esteban Vizcarra
Ghozali Siregar
Febri Hariyadi
Rene Mihelic
Artur Gevorkyan
Striker:
Ezechiel N'Douassel
| Editor | : | Taufik Batubara |
| Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar