SUPERBALL.ID - CEO Borussia Dortmund, Hans-Joachim Watzke mengatakan sakit hati ketika melihat Jadon Sancho mengalami kesulitan di Manchester United.
Sebelumnya MU berhasil mendatangkan Jadon Sancho di bursa transfer musim panas 2021.
Daba 85 juta euro atau sekitar Rp1,4 triliun digelontorkan untuk memuluskan kepindahan Sancho.
Seperti diketahui, Man United sudah mengincar Sancho sejak musim panas 2020.
Akan tetapi, Man United gagal merekrut winger asal Inggris itu lantaran tidak menyetujui harga yang diminta oleh Borussia Dortmund.
Baca Juga: Setelah Terhenti Ratusan Hari, Akhirnya Liga 2 Bergulir Juga
Selama berkostum Borussia Dortmund, Sancho telah tampil dalam 137 pertandingan di semua kompetisi dengan menorehkan 50 gol dan 64 assist.
Sancho juga sukses mempersembahkan trofi DFB Pokal dan Piala Super Jerman untuk Dortmund.
Setibanya di Manchester United, Sancho belum mampu menampilkan permainan terbaiknya.
Sancho gagal mencetak gol dan assist dalam lima laga awal Liga Inggris musim 2021-2022.
Terbaru, Sancho hanya duduk di bangku cadangan kala Man United dikalahkan oleh Aston Villa dengan skor 0-1 dalam laga pekan keenam Liga Inggris di Stadion Old Trafford, Sabtu (25/9/2021).
Baca Juga: Bukan Xavi, Eks Pelatih Prancis Sebut Sosok Ini yang Cocok Gantikan Koeman di Barcelona
Situasi Sancho bersama Man United saat ini turut mengundang perhatian CEO Borussia Dortmund, Hans-Joachim Watzke.
Hans-Joachim Watzke mengaku bahwa dirinya sakit hati melihat pemain berusia 21 tahun itu kesulitan beradaptasi di Man United.
"Saya mencintai Jadon. Ketik Anda melihatnya bermain, Anda meneteskan air mata," kata Watzke seperti dilansir Superball.id dari SPORT1.
"Sungguh menyakitkan hati saya bahwa dia hanya mendapat sedikit pertimbangan untuk bermain."
"Saya pikir masalahnya adalah Sancho tidak ditempatkan di timnas Inggris," tutur Watzke menambahkan.
Pelatih Man United, Ole Gunnar Solskjaer, mengatakan bahwa Sancho tengah mempelajari cara Man United berlatih, cara bagaimana Man United bermain, dan mempelajari Liga inggris.
"Saya pikir Anda benar, kehadiran Cristiano Ronaldo dan Raphael Varane itu memberi sedikit tekanan untuk pemain muda," ucap Solskjaer.
"Sancho berusia 21 tahun, dia belajar permainan, dia belajar bagaimana kami berlatih, dia belajar bagaimana kami bermain, dia belajar Premier League, tetapi dia datang dengan rasa lapar untuk belajar."
"Kami tahu bakatnya dan kami mengontraknya dengan pemikiran bahwa kami akan memiliki penyerang top di sini selama 10 hingga 12 tahun ke depan," ujar Solskjaer melanjutkan.
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | Sport1, Mirror |
Komentar