Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Pelatih Gambia selalu mendukung karier saya dan tak marah terhadap keputusan saya ini," ujar Mohamadou Sumareh, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Berita Harian Malaysia, Senin (8/10/2018).
"Memang terdapat persoalan kengapa saya tak memilih beraksi untuk negara sendiri, tapi Malaysia."
"Jawabannya adalah karena saya bangga untuk menyatakan negara ini sebagai rumah saya," tegas Mohamadou Sumareh.
Setelah menjadi warga negara Malaysia dan siap membela timnas negeri itu, Mohamadou Sumareh kini mengaku lebih tertekan karena banyak orang mengenalinya di tempat umum.
Orang-orang itu menyatakan sudah tak sabar melihat aksi Mohamadou Sumareh.
"Jadi, saya harus membuktikan kepada seluruh rakyat Malaysia bahawa saya bisa beraksi dengan baik," kata Mohamadou Sumareh.
Mohamadou Sumareh juga akan diikutkan Timnas Malaysia ke Piala AFF, 8 November–15 Desember 2018.
Malaysia berada di Grup A bersama Vietnam, Myanmar, Kamboja, dan Laos.
Bersama Mohamadou Sumareh, Timnas Malaysia berharap bisa mengakhiri penantian panjang untuk menjuarai Piala AFF.
Timnas Malaysia terakhir kali menjuarai Piala AFF tahun 2010.
Timnas Indonesia juga sangat paceklik prestasi, karena belum pernah juara Piala AFF.