Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pada laga tersebut, Timnas U-19 Indonesia kalah telak dengan skor 1-4.
Egy Maulana Vikri tampil melempem pada laga tersebut.
Pemain Lechia Gdansk itu tampil 71 menit dengan tak memberikan banyak dampak positif bagi skuat Garuda Muda.
Saat itu Egy diplot bermain di belakang penyerang, Hanis Saghara, dalam skema 4-2-3-1 arahan pelatih Bima Sakti.
Penjagaan ketat jadi salah satu hal yang membuat Egy tak berkembang sebelum kemudian digantikan oleh Witan Sulaeman.
Tercatat, pada laga itu Egy melakukan dua dribel sukses, satu-satunya catatan yang memuaskan dari Egy.
Selain itu, Egy cuma melepaskan 13 umpan pada babak pertama dengan lima tidak akurat. Babak kedua Egy cuma tiga kali mengumpan.
Akurasi umpan Egy hanya berada pada angka 68 persen saja.
Kemudian, masing-masing sepasang tekel dan umpan silang yang ia lakukan juga gagal.
Timnas U-19 Jepang pada saat itu memang tampak sekali berusaha mencegah pemain Indonesia lain untuk mengumpan kepada Egy.