SUPERBALL.ID - Pelatih PS Tira-Persikabo Rahmad Darmawan sukses menerapkan taktiknya dan membawa pulang 1 poin dari kandang Persib Bandung.
Dalam duel tunda pekan kedua Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa (18/6/2019), itu Persib dan Tira-Persikabo bermain 1-1.
Rahmad Darmawan mengakui mengubah taktik permainan Tira-Persikabo saat meladeni Persib, yang mungkin tak disadari Robert Rene Alberts dan staf pelatihnya.
Baca Juga: Beckham Ikut Kecewa dengan Hasil Imbang Persib Kontra Tira-Persikabo
Baca Juga: Resmi, David da Silva Bakal Kembali ke Persebaya Surabaya
Baca Juga: Bagi Indra Sjafri, Mengurus Pernikahan Lebih Stres Ketimbang Menghadapi Timnas Korea Selatan
Perubahan taktik itu dilakukan karena memahami banyak perubahan kekuatan di kubu Persib pasca-ajang Piala Presiden 2019.
Tira-Persikabo unggul lebih dulu lewat gol cepat Loris Arnaud sebelum disamakan Persib melalui gol sundulan Bojan Malisic.
“Persib saya kemarin bilang, mereka mengevaluasi tim usai Piala Presiden, dan menambah pemain-pemain yang menurut saya tepat dan juga membuat beberapa formasi main yang bagus,” ujar Rahmad Darmawan, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Simamaung.com.
Pelatih yang akrab disapa RD itu mendorong Loris Arnaud bermain lebih ke dalam untuk menjemput bola.
Mantan striker Paris Saint-Germain dari Martinik itu bahkan harus turun sampai ke lini belakang ketika timnya bertahan.
Taktik tersebut dinilai RD akan membingungkan dua bek tengah Persib Achmad Jufriyanto (Jupe) dan Bojan Malisic.
“Saya mengubah strategi permainan, mungkin tadi kalian lihat Loris tidak bermain sebagai striker, tapi saya sedikit turunkan karena saya tahu kalau saya turunkan Loris di depan akan jadi fokus Bojan atau Jupe di-marking terus,” ungkap RD.
“Hari ini sedikit saya turunkan dan kita perlu mengubah itu karena kekuatan Persib sekarang jauh lebih bagus daripada ketika bermain di Piala Presiden lalu,” imbuh RD.
Baca Juga: Klarifikasi Robert Rene Alberts Soal Pergantian Artur dengan Kim
Baca Juga: PT LIB Bantah Pertandingan Dua Klub Ini yang Akan Buka Liga 2 2019
Baca Juga: Enjoy dengan Filosofi Julio Banuelos, Steven Paulle: Persija seperti Barcelona
Pelatih Persib Akui Lambat
Sementara itu, Pelatih Persib Robert Rena Alberts mengaku sangat menyesalkan hasil imbang 1-1 kontra Tira-Persikabo di depan para bobotoh.
“Kami sudah kehilangan dua poin di kandang, kami memulai laga dengan tempo yang cukup lambat dan memberikan kesempatan kepada lawan untuk untuk mencetak gol di menit kelima," ujar Robert Rene Alberts, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Persib.co.id.
"Tetapi, setelah 20 menit kami coba mengendalikan jalannya pertandingan."
"Saya pikir kami pantas mendapatkan gol, meski itu sedikit terlambat karena terjadi di menit ke-45,” tambah Robert Rene Alberts.
Meski begitu, Robert Rene Alberts tetap mengapresiasi perjuangan para pemainnya, walau tetap menyayangkan sejumlah peluang emas yang diraih Ezechiel N’Douassel dkk yang gagal dikonversi menjadi gol.
“Secara keseluruhan saya pikir kami memiliki banyak peluang bagus untuk memenangi pertandingan, walaupun Tira-Persikabo juga punya kesempatan lewat serangan balik,” jelas pria berkebangsaan Belanda itu.
Hasil 1-1 ini membuat Persib dan Tira-Persikabo tetap bertengger rapat di klasemen Liga 1 2019.
Persib berada di posisi keempat dan Tira-Persikabo posisi kelima.
Keduanya mengoleksi 5 poin dengan selisih, jumlah gol, dan kemasukan yang sama.
Pada laga berikutnya, Minggu (23/6/2019), Persib akan menjamu Madura United dan Tira-Persikabo melayani Persipura Jayapura.
| Editor | : | Taufik Batubara |
| Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar