SUPERBALL.ID - Perfoma timnas Indonesia di bawah Simon McMenemy sedang mengalami penurunan lantaran belum mendapatkan poin dari empat pertandingan babak penyisihan Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Nama-nama calon pelatih lainnya mulai bertebaran di media sosial untuk menggantikan Simon McMenemy di timnas Indonesia.
Sebagian masyarakat Indonesia masih berharap pelatih asal Spanyol, Luis Milla, untuk kembali menukangi skuad Garuda.
Selain Luis Milla, ada sosok juru taktik lokal yang juga diharapkan menjadi pelatih timnas Indonesia, yakni Seto Nurdiyantoro.
Pelatih PSS Sleman itu mendapatkan dukungan penuh dari warganet untuk menjadi juru taktik timnas Indonesia.
Mendapatkan dukungan itu, Seto Nurdiyantoro mengaku senang dan bangga, namun ia mengatakan untuk saat ini belum bisa ambil jabatan tersebut.
Baca Juga: Denmark Open 2019 - Penyesalan Shesar karena Tampil Kurang Sabar
"Terima kasih netizen yang mendukung saya untuk berperan di timnas Indonesia," kata Seto Nurdiyantoro di akun Instagram pribadinya.
"Bagi semua pelatih dan pemain tentunya punya impian sampai ke level yang tertinggi, yaitu timnas Indonesia," ucap eks pemain PSS Sleman tersebut.
Seto Nurdiyantoro mengaku siap untuk menjadi pelatih timnas Indonesia bila mendapatkan kepercayaan dari PSSI.
Baca Juga: Terseok-seok di Papan Bawah, Ini Kata Pemain Senior Persija Jakarta
Menurutnya, itu merupakan amanah yang harus dijalankan oleh Warga Negara Indonesia.
Meski demikian, untuk saat ini, ia berpesan agar seluruh masyarakat Indonesia tetap memberikan dukungan kepada tim asuhan Simon McMenemy itu.
Sebab, ofisial dan tim kepelatihan timnas Indonesia sudah berusaha keras sampai saat ini.
Baca Juga: Debat Ketum PSSI Tidak Disiarkan di Televisi hingga Politik Uang
"Jangan kita menjadi pecundang atau pengkhianat bangsa ini," kata Seto Nurdiyantoro.
Lebih lanjut, Seto Nurdiyantoro menyarankan agar timnas Indonesia saat ini dibesut oleh Rahmad Darmawan.
Sebab, pelatih Tira Persikabo itu dinilai punya pengalaman yang kuat untuk menjadi juru latih timnas Indonesia.
Baca Juga: Valentino Rossi Kecewa Johann Zarco Digaet LCR Honda
"Saya berharap coach Rahmad Darmawan yang menjadi pelatih, dan saya sebagai asisten pelatihnya," kata Seto Nurdiyantoro.
"Kapasitas beliau sebagai pemimpin sudah teruji. Anggaplah coach Rahmad Darmawan sebagai otak besarnya, sementara saya sebagai otak kecil kanan dan otak kecil kiri," tutup eks pelatih PSIM Yogyakarta itu.
| Editor | : | Gangga Basudewa |
| Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar