SUPERBALL.ID - Garuda Select angkatan kedua mendapat pelajaran penting dari laga kontra Juventus U-17.
Garuda Select baru saja melakoni laga kedua mereka di Italia dengan menghadapi Juventus U-17.
Bermain di Juventus Training Center, Vinovo, Turin pada (Kamis 16/1/2020), Garuda Select kalah dengan skor 1-2.
Meski kalah, para pemain muda Indonesia di Garuda Select mampu menampilkan performa cukup bagus dan perlawanan sengit.
Kekalahan yang didapat pun tidak menghasilkan penyesalan karena ada pelajaran berharga dari laga itu.
Baca Juga: PSSI Perkuat Struktur Organisasi, Ratu Tisha Punya Wakil Baru
"Ada pelajaran penting yang bisa kami ambil dari pertandingan ini. Kami sudah berusaha maksimal, meskipun memang hasil belum memihak," ujar bek Garuda Select, Edgard Amping, dalam rilis yang diterima SuperBall.id.
Garuda Select kebobolan gol pertama pada menit ke-14 melalui eksekusi penalti yang dieksekusi Nicolo Turco.
Lima menit kemudian, Bagus sukses melesakkan bola ke gawang Juventus yang membuat skor sama kuat 1-1.
Kemudian gol kedua yang bersarang di gawang Garuda Select juga dihasilkan lewat eksekusi penalti yang kali ini dieksekusi Luis Hasa pada menit ke-48.
Bukan hanya pemain Garuda Select yang merasakan ada pelajaran penting dari laga ini.
Di sisi lain, pelatih Danny Holmes pun mengakui hal tersebut.
“Pertandingan berjalan bagus. Banyak pelajaran dari permainan tim Italia sepertipossession, bertahan dalam, counter," ujar Holmes.
"Kami mampu membuat beberapa peluang dan gol yang bagus. Para pemain tetap bersemangat sejak awal,” pungkasnya.
Setelah laga ini, Garuda Select dijadwalkan menghadapi Inter Milan U-17.
Laga Garuda Select kontra Inter akan dihelat di Sunning Youth Development Center, Milan pada Rabu (22/1/2020).
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar