SUPERBALL.ID - PSSI semakin mantap mempersiapkan Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia.
Sebagai bagian dari upaya mematangkan persiapan Piala Dunia U-20 2021, PSSI menggelar Join Inspection di 10 kota yang dipersiapkan menjadi tuan rumah.
Pada selang 30 Januari sampai 20 Februari, PSSI akan berkeliling menginspeksi kota-kota yang dinominasikan menjadi host cities.
Kota-kota tersebut adalah Jakarta, Bogor, Solo, Yogyakarta, Surabaya, Bali, Bandung, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, dan Palembang.
Baca Juga: Bobotoh Berharap Persib Bandung Tidak Gagal Lagi Cari Pemain Asing
Terbaru, PSSI juga memasukkan Pekanbaru.
PSSI tidak menyebutkan stadion mana yang akan digunakan di Pekanbaru.
Akan tetapi, kemungkinan besar Stadion Utama Riau bisa menjadi opsi untuk Piala Dunia U-20 tahun depan.
"Kami juga memasukkan Pekanbaru sebagai kota yang akan menjadi tujuan inspeksi calon tuan rumah Piala Dunia U-20 2021," kata Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, seperti BolaSport.com kutip dari laman resmi PSSI.
Dari daftar kota tersebut, Bandung menjadi provinsi pertama yang dikunjungi PSSI.
Mochamad Iriawan ditemani oleh Wakil Ketua Umum PSSI, Cucu Somantri, dan Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha.
Baca Juga: Belum Ada Kepastian Soal Kapan Marco Motta Bisa Mulai Ikut Latihan Persija
Selain itu, hadir pula Kepala Pusat Pengembangan Sarana Prasarana Pendidikan, Olah Raga dan Pasar (PSPPOP) Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto.
Rombongan berkeliling Kabupaten Bandung, Kota Cimahi, Kota Bandung, dan Kabupaten Sumedang melihat Stadion Si Jalak Harupat dan delapan lapangan latihan.
Inspeksi ini untuk memastikan kelayakan lapangan beserta segala infrastruktur penunjang seperti akses jalan, kondisi ruang ganti, kekuatan lampu, dan lain sebagainya.
Dimulai dari Stadion Si Jalak Harupat di Soreang, pengurus PSSI kemudian meninjau lapangan latihan Sarana Olah Raga Si Jalak Harupat yang ada di sisi utara stadion.
Kalau Stadion Si Jalak Harupat berkapasitas 27.166 tempat duduk dengan kekuatan lampu 2.000 lux, maka lapangan luar SJH memiliki 400 tempat duduk, berdiri di atas lahan 10.000 meter persegi, lampu berkekuatan 500 lux, serta menggunakan rumput sintetis.
Dari Soreang, rombongan kemudian bergerak menuju Kota Cimahi untuk meninjau lapangan Batalyon Artileri Medan (Yon Armed) 4/105 GS Kodam Siliwangi.
Baca Juga: Bersama Persebaya, Makan Konate Siap Hadapi Arema FC
Selanjutnya, berturut-turut lapangan latihan yang diinspeksi adalah Lapangan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) di Setiabudi Bandung, Lapangan Sasana Budaya Ganesa (Sabuga) ITB di Tamansari Bandung, Stadion Siliwangi Bandung, Stadion Arcamanik Bandung, serta Lapangan Universitas Padjadjaran dan Lapangan IPDN di Jatinangor, Kabupaten Sumedang.
Mochamad Iriawan menegaskan Piala Dunia U-20 tahun 2021 akan menjadi tonggak sejarah penting bagi negara Indonesia.
Piala Dunia U-20 2021 tak hanya akan memotivasi banyak anak bangsa untuk mengejar mimpinya di sepak bola, tapi juga akan menjadi salah satu turnamen sepak bola terakbar yang pernah digelar di Indonesia.
"Sesuai arahan Presiden Jokowi dalam rapat terbatas persiapan penyelenggaraan Piala Dunia U-20, kita membutuhkan persiapan yang matang agar semua aspek, sampai hal-hal yang detail, terpenuhi," kata pria yang akrab disapa Iwan Bule itu.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Lola June A Sinaga |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar