SUPERBALL.IDD - Ketum PSSI, Erick Thohir, memastiksn calon lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday selanjutnya, Maroko, Brasil dan Portugal sudah dalam rencana.
Kepastian Maroko, Brasil dan Portugal menjadi calon lawan Timnas Indonesia diungkapkan Erick Thohir dalam konferensi pers, Rabu (24/5/2023).
Erick Thohir memastikan lawan kuat Indonesia di FIFA Matchday tak berhenti di Argentina, agenda panjang sudah dibuat untuk Timnas Indonesia.
Sosok yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu tak mau lagi Indonesia dipandang remeh dunia karena sepak bola yang dianggap tak maju-maju.
Erick bahkan membandingkan peringkat Indonesia dengan Palestina, salah satu calon lawan di FIFA Matchday Juni mendatang.
Baca Juga: Jadwal FIFA Matchday Juni 7 Tim Asia Tenggara, Timnas Indonesia Paling Heboh
Menurut Erick, Indonesia tak kehabisan talenta muda soal sepak bola tetapi sangat disayangkan jika peringkat masih berada di bawah Palestina.
Berkaca pada perbedaan jumlah wilayah dan penduduk, Indonesia seharusnya bisa lebih baik dari Palestina.
Karena itu juga PSSI saat ini benar-benar memikirkan masa depan Timnas Indonesia dengan mendatangkan tim-tim kuat untuk FIFA Matchday.
"Kita bener-bener mempersiapkan tim nasional untuk FIFA Matchday," ucap Erick Thohir.
Baca Juga: Bisa Lebih Mahal dari Coldplay, Berapa Biaya Datangkan Timnas Argentina ke Indonesia?
"FIFA Matchday Juni ini kita membuat gebrakan, satu kita lawan Palestina yang ranking ke-94 FIFA lebih bagus dari kita."
"Kita ke-149, negara sebesar ini dengan penduduk 280 juta hanya ranking 149. (Sementara) Palestina ke-94."
"Ini langkah-langkah nyata yang kita dorong. Friendly Match dengan beberapa negara besar kita alokasikan."
"Seperti tahun ini dengan Argentina, habis itu fokus Kualifikasi Piala Dunia (2026). Tahun depan kita pasti alokasikan."
"Saya sudah kontak dan dapat respons positif dari Maroko, Brasil, Portugal dan Rusia," imbuhnya.
Akan tetapi, ketiga tim besar sepak bola dunia itu tak bisa secara langsung dihadapi Indonesia dalam satu FIFA Matchday.
Erick menegaskan bahwa Indonesia hanya mendapat jatah satu tim kuat untuk dipertandingkan di FIFA Matchday dalam kurun satu tahun.
"Tapi gini, kita hanya boleh milih satu lawan setiap tahun," ujar Erick Thohir.
Baca Juga: Bursa Transfer Liga 1 - Pemain Seharga Rp 2,1 Miliar Dilepas Persib, Musim Lalu Cuma Main 16 Menit
"Kalau kita setiap tahun lawannya Argentina, Brasil kapan naiknya ranking kita. Jadi kita harus mempersiapkan pertandingan untuk timnas untuk meraih ranking."
"Akan tetapi juga ada pertandingan yang membuat kita dipercaya dunia. Sepak bola kita sudah terlalu lama tidak dipercaya dunia," imbuhnya.
Hal ini tentu menjadi kabar baik bagi Timnas Indonesia, khususnya untuk mengembangkan kualitas dan memperbaiki peringkat FIFA saat ini.
Tak peduli tim kuat mana yang akan dihadapi, selama lambang Garuda berada di dada sebelah kanan para pemain harus memberi yang terbaik.
Baca Juga: FIFA Matchday - Bakal Jumpa Argentina, Ini Rekor Timnas Indonesia Lawan Tim CONMEBOL
Menarik dinantikan tim mana yang lebih dulu bakal menjadi lawan Indonesia di FIFA Matchday mendatang.
Mengingat hanya satu tim yang bisa menjadi jatah Indonesia untuk agenda resmi FIFA ini, meskipun dalam setahun hanya satu tim kuat dunia.
"Pertandingan besar ini hanya bisa dilakukan setahun sekali, FIFA Matchday menjadi persiapan Indonesia memperbaiki peringkat FIFA," ujar Erick.
"Kita ingin mempersiapkan timnas dengan baik, kita ingin membangunkan Indonesia dari tidur." imbuhnya.
Baca Juga: Hasil Piala Dunia U-20 2023 - Diwarnai 2 Kartu Merah, Argentina Lolos 16 Besar Usai Bantai Guatemala
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | PSSI TV, SuperBall.id |
Komentar