Rekrutan baru Persib Bandung Srdjan Lopicic mengungkapkan alasannya bergabung dengan tim Maung Bandung.
Pemain asal Montenegro itu mengatakan bahwa Persib merupakan klub yang besar di Asia.
Terlebih dukungan bobotoh kepada Persib Bandung, ucapnya, sangat luar biasa.
"Alasan saya datang ke sini karena Persib salah satu tim paling besar di Asia dan juga bobotoh seperti itu," katanya seperti dikutip SuperBall.id dari Tribun Jabar pada Selasa (15/1/2019).
Lopicic diresmikan Persib Bandung pada Rabu (9/1/2019).
(Baca Juga: Rekap Transfer Persib Bandung - 8 Pemain Angkat Kaki dan Datangkan 5 Penggawa Baru)
(Baca Juga: Gabung PSIS Semarang, Mantan Pelatih Persis Solo Ungkap Asa Ini)
(Baca Juga: Pesona Wonderkid Persib Bandung yang Layak Gabung Timnas U-22 Indonesia)
Baru saja diresmikan, ternyata kedatangan Lopicic langsung memberikan reaksi keras dari suporter Persib Bandung.
Sebab, suporter Maung Bandung menilai bahwa Srdjan Lopicic bukan sosok pemain asing ideal karena usianya yang telah menginjak angka 35 tahun.
Meski begitu, Lopicic bertekad untuk membuktikan diri dengan kualitasnya.
Tak hanya itu, modal bermain dengan hati juga diterapkan Lopicic untuk membela Persib Bandung.
"Berapa kali saya main lawan Persib di Bandung dan kalau main lawan mereka itu atmosfernya amazing. Jadi, saya datang ke sini untuk main dengan hati, kasih bukti dan semoga saya bisa berikan harapan baik untuk Persib," ucapnya.
Bahkan, dirinya mengaku sangat senang dan bangga bisa berseragam Persib.
"Saya bangga dan terhormat bisa bermain di Persib. Kemarin Coach (pelatih Persib Bandung, Miljan Radovic) hubungi saya."
"Saya tahu Coach dari Montenegro dia punya program bagus untuk Persib," ujar Srdan Lopicic di Stadion SPOrT Jabar Arcamanik.
Menjawab Protes Bobotoh
Srdjan Lopicic langsung menjawab protes bobotoh ketika mengikuti latihan perdana timnya, Senin (14/1/2019), di Stadion Sport Jabar Arcamanik, Kota Bandung, Senin (14/1/2019).
Sebagaimana diberitakan SuperBall.id dan BolaSport.com pekan lalu, kemampuan Srdjan Lopicic, gelandang serang asal Montenegro, diragukan bobotoh karena usianya sudah 35 tahun.
Bobotoh menilai usia Srdjan Lopicic yang sudah uzur itu akan berpengaruh pada permainannya.
Srdjan Lopicic ternyata sangat tak senang pada ucapan atau protes yang merendahkan kemampuannya.
Untuk itu, Srdjan Lopicic siap membuktikan kemampuannya di Persib.
Srdjan Lopicic cukup percaya diri menjalani masa-masa persiapan pra-musim Liga 1 2019 hingga bisa menunjukkan bahwa dirinya memang layak dipercaya dan direkrut manajemen.
“Saya tahu saya percaya diri, saya percaya pelatih dan teman-teman," ujar Srdjan Lopicic, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Simamaung.com.
"Nanti liat hasil saya, tua-tua bagus atau tidak bagus, tidak bisa bicara dahulu sekarang,” tegas Srdjan Lopicic kepada wartawan usai menjalani latihan bersama sejumlah rekannya yang dipimpin pelatih Miljan Radovic.
Srdjan Lopicic melanjutkan, dirinya bukan pemain anonim (yang tak dikenal) di Indonesia.
Srdjan Lopicic memiliki pengalaman tujuh musim di sepak bola Tanah Air saat bergabung dengan Persisam Putra Samarinda, Persela Lamongan, Borneo FC, Arema FC, dan Persiba Balikpapan.
Srdjan Lopicic juga menorehkan beberapa trofi, baik saat bermain di Indonesia maupun di Montenegro.
“Saya bukan pemain anonim, saya sudah tujuh tahun untuk tim besar pernah dapat trofi di Montentegro atau piala di sini (Piala Bhayangkara bersama Arema),” tandas Srdjan Lopicic.
Srdjan Lopicic berjanji akan selalu bermain dengan hati untuk klub mana pun yang dibelanya atas dasar profesionalisme.
Pemain yang berencana mengenakan nomor punggung 55 ini menegaskan, datang ke Persib bukan untuk cari popularitas.
| Editor | : | Aidina Fitra |
| Sumber | : | superball.id |
Komentar