Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Timnas Indonesia Wajib Berbenah di Leg Kedua, Shin Tae-yong Soroti Banyak Hal Sekaligus

By Muhammad Respati Harun - Minggu, 10 Oktober 2021 | 12:06 WIB
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong (jersey merah), nampak sedang memantau para pemainnya dalam sesi latihan di Lapangan G (Panahan), Senayan, Jakarta, 2 Oktober 2021.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong (jersey merah), nampak sedang memantau para pemainnya dalam sesi latihan di Lapangan G (Panahan), Senayan, Jakarta, 2 Oktober 2021.

SUPERBALL.ID - Timnas Indonesia wajib berbenah di laga leg kedua meski telah melangkahkan satu kakinya di fase berikutnya Kualifikasi Piala Asia 2023.

Kali ini, Timnas Indonesia sedang melakoni laga play off Kualifikasi Piala Asia 2023 menghadapi Timnas Taiwan.

Timnas Indonesia akan menghadapi Taiwan dalam laga yang digelar dua leg tersebut.

Laga leg pertama telah digelar pada Kamis (7/10/2021) malam WIB di Chang Arena, Buriram, Thailand.

Timnas Indonesia sempat tertekan oleh serangan bertubi-tubi Timnas Taiwan di awal laga.

Baca Juga: Satu Tugas Berat Shin Tae-yong Buat Pemain Cadangan di Timnas Indonesia

Meski demikian, Tim Merah Putih mampu membuka keunggulan terlebih dahulu melalui gol Ramai Rumakiek pada menit ke-18.

Gol berawal dari umpan silang Miftah Sani dari sisi kiri serangan kepada Ramai Rumakiek.

Ramai Rumakiek langsung melakukan kontrol bola secara sempurna, melewati dua pemain sekaligus, dan kemudian menembakkan bola ke dalam gawang.

Setelah gol tersebut, Timnas Indonesia bukan hanya unggul tetapi juga membuat Taiwan tertekan dan terkurung di wilayahnya sendiri.

Baca Juga: Legenda Malaysia Takut Indonesia Akan Bangkit dan Balas Dendam di Piala Thomas 2020

Timnas Indonesia melancarkan serangan bertubi-tubi, tetapi babak pertama tetap berakhir dengan skor 1-0.

Memasuki babak kedua, Timnas Indonesia menggandakan keunggulannya menjadi 2-0 melalui gol Evan Dimas pada menit ke-50.

Evan Dimas mencetak gol tersebut dengan memanfaatkan umpan cutback sempurna dari Kushedya Hari Yudo yang membawa bola menerobos masuk kotak penalti.

Namun, di penghujung laga, Timnas Taiwan malah berhasil memangkas ketertinggalan menjadi 1-2 melalui gol Hsu Heng-pin dalam situasi bola mati.

Baca Juga: Gagal Lagi Tebar Teror ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF, Malaysia Dibantai Uzbekistan

Laga pun berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan Timnas Indonesia.

Kemenangan tersebut membuat Timnas Indonesia kini telah menginjakkan satu kakinya ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023.

Timnas Indonesia masih harus benar-benar memastikan langkahnya dalam laga leg kedua yang akan digelar Senin besok (11/10/2021) malam WIB.

Dilansir SuperBall.id dari laman resmi PSSI, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, kini sedang tancap gas untuk menutup kekurangan dari laga leg pertama.

Baca Juga: Pelatih Taiwan Janjikan Sesuatu untuk Kubur Mimpi Timnas Indonesia ke Kualifikasi Piala Asia 2023

Pada Sabtu (9/10/2021) malam, para pemain Timnas Indonesia terutama yang belum bermain di laga leg pertama berlatih keras dengan intensitas tinggi.

Latihan itu diungkapkan oleh salah satu bek tengah Timnas Indonesia, Victor Igbonefo.

Victor Igbonefo mengungkap bahwa ada beberapa aspek yang harus dibenahi dari laga leg pertama.

"Kami harus waspadai serangan balik dan set piece dari Taiwan, koreksi-koreksi latihan hari ini membantu kami memperbaiki kekurangan yang ada dalam tim," ujar Igbonefo.

"Kami akan bermain mengikuti instruksi dari pelatih demi meraih kemenangan lagi melawan Taiwan," imbuh Igbonefo.

Baca Juga: Timnas Indonesia Sudah Injakkan Satu Kaki di Fase Berikutnya, Sang Kapten Enggan Terlena

Serangan balik dan situasi bola mati bukanlah satu-satunya hal yang menjadi kekhawatiran Timnas Indonesia.

Sebab, dikutip SuperBall.id dari BolaSport.com pada Jumat (8/10/2021), Shin telah menyoroti dua hal dari laga leg pertama.

Yang pertama adalah soal efektivitas serangan.

Sebab, pada laga leg pertama, Timnas Indonesia sangatlah dominan dengan penguasaan bola hingga 76 persen.

Baca Juga: Lupa Cara Bantai Timnas Indonesia, Vietnam Kena Batunya Sendiri

Timnas Indonesia pun mencatatkan 12 tembakan yang 9 di antaranya mengarah ke gawang.

Angka tersebut jauh di atas Taiwan yang hanya mencetak 2 tembakan ke arah gawang dari total 4 tembakan.

Namun, Timnas Indonesia hanya mampu mencetak 1 gol dari banyaknya tembakan tersebut.

"Memang para pemain sangat bekerja keras juga tetapi ada banyak peluang untuk dapat cetak gol," tutur Shin.

"Jadi sayang saja untuk itu," sambung Shin.

Baca Juga: Portugal Bantai Tuan Rumah Piala Dunia, Cristiano Ronaldo Lagi-lagi Cetak Rekor!

Lalu, yang kedua adalah konsentrasi.

Konsentrasi menjadi sorotan tajam karena Timnas Indonesia mengalami kebobolan pada penghujung laga leg pertama.

Gol tersebut disinyalir disebabkan karena minimnya konsentrasi para pemain Timnas Indonesia.

"Satu lagi, kemasukan gol di menit terakhir," imbuh Shin.

Baca Juga: Syarat Utama Juventus Agar Bisa Rekrut Paul Pogba secara Cuma-cuma

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)


Editor : Imadudin Adam
Sumber : PSSI.org

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X