Pemain Sriwijaya FC mulai jadi bidikan berbagai klub di bursa transfer kali ini.
Sederet nama mulai dari Alberto Goncalves, Esteban Vizcarra, hingga kiper Teja Paku Alam mulai diminati oleh manajemen klub lain untuk dipinang.
Apalagi Teja Paku Alam, kiper muda kelahiran Painan, Sumatera Barat ini menjadi rebutan.
Maklum, jam terbang yang tinggi ditambah kemampuan apiknya di bawah mistar gawang Laskar Wong Kito membuat klub lain kepincut untuk memburu tanda tangannya, termasuk klub tanah kelahirannya, Semen Padang.
(Baca juga: Penunjukkan Pelatih Anyar Arema FC Tunggu Kongres PSSI Rampung)
Apalagi, tim berjuluk Kabau Sirah itu saat ini tengah menyusun kekuatan karena berhasil promosi ke Liga 1 untuk musim depan.
Jelas, mereka ingin para putera daerahnya yang sukses di klub luar agar kembali merumput di tanah kelahirannya.
Hingga berita ini diturunkan, Teja sendiri belum mau memberikan keterangan resmi perihal nasibnya pasca Sriwijaya FC terdegradasi ke Liga 2 musim depan.
Namun isu hangat di bursa transfer terus bergulir manakala kontrak pemain Sriwijaya FC satu persatu akan segera berakhir.
Terkait isu bursa transfer tersebut, Manajer Sriwijaya FC Ucok Hidayat mengaku memang tak bisa menghalangi personelnya jika memang mereka ingin hijrah ke klub lain.
Namun secara pribadi, ia berharap agar wajah tim tidak terlalu berubah drastis dari awal musim 2018 lalu.
“Kalau pengennya pribadi saya sih dipertahankan. Karena kalau maunya kita, cukup setengah musim saja di liga 2 ini. Tetapi ya harus tetap jalani 1 musim, sih," ujar Ucok saat dikonfrimasi Sripoku.com.
Namun, Ucok juga mengatakan manajemen harus mendukung pemain tersebut jika mereka masih ingin bertahan di tim.
Sebab, manajemen harus berfikir realistis terhadap pemain yang akan bertahan tersebut.
“Hubungan baik tetap kita bangun, tetapi kita harus manusiawi," lanjut Ucok.
"Mereka mau hidup juga. Realistis lah kita harus,"
Namuni kembali lagi, Ucok berharap agar para pemain yang selama ini sudah klop di tim masih tetap bertahan dan membawa tim kembali promosi ke Liga 1.
Tidak hanya Teja Paku Alam, tapi sederet nama beken lain yang bermukim di Sriwijaya FC saat ini.
“Kalau memang bisa bertahan dan harus disini, harus kita support. Kalau memang mau bertahan di Sriwijaya FC, manajemen harus dukung itu,” ungkap Ucok.
Saat ini, ia mengaku masih membangun komunikasi dengan para personel Sriwijaya FC.
Mengingat, Sriwijaya FC masih menyisakan kompetisi Piala Indonesia 2018 yang belum tau kapan lagi akan bergulir.
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Personelnya Jadi Rebutan, Manajer Sriwijaya FC Berharap Komposisi Tim Tak Berubah Drastis, http://palembang.tribunnews.com/2018/12/30/personelnya-jadi-rebutan-manajer-sriwijaya-fc-berharap-komposisi-tim-tak-berubah-drastis?page=all.
Penulis: RM. Resha A.U
Editor: Ahmad Sadam Husen
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | palembang.tribunnews.com |
Komentar