SUPERBALL.ID - Putaran kedua Kualfikasi Piala Dunia 2022 tidak hanya akan menentukan nasib Timnas Indonesia untuk Piala Dunia, namun juga Piala Asia 2023.
Indonesia diperkirakan akan memulai babak Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia dari putaran kedua.
Hal itu disebabkan karena Indonesia saat ini berada pada peringkat 159 FIFA, atau peringkat ke-32 terbaik di antara negara-negara se-Asia.
Posisi itu diprediksi tak akan berubah meski timnas Indonesia sempat mengalahkan Myanmar dalam FIFA Matchday terakhir.
Sesuai dengan peraturan, timnas Indonesia yang masuk 34 peringkat teratas Asia bakal otomatis masuk ke putaran kedua kualifikasi secara langsung.
Sebanyak 34 negara itu nantinya akan ketambahan 6 tim yang lolos dari putaran pertama.
Dengan demikian, total ada 40 tim yang akan berjuang pada putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Selain untuk Piala Dunia 2022, putaran pertama dan kedua sekaligus akan digunakan sebagai Kualifikasi Piala Asia 2023.
Sehingga misi ganda akan diemban oleh pasukan Simon Mcmenemy pada kualifikasi tersebut.
Delapan juara grup dan empat runner-up terbaik akan langsung melaju ke putaran final Piala Asia 2023 sekaligus berhak melaju ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Sementara itu, peringkat ketiga akan terlempar pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023 yang sudah terlepas dari Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Sedangkan peringkat keempat harus melalui jalur play-off untuk bisa lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023.
Juara grup dan runner-up putaran ketiga akan melaju ke putaran final Piala Asia 2023.
Nantinya, 12 tim yang lolos lewat putaran ketiga akan bergabung dengan 12 tim yang sebelumnya lolos lewat putaran kedua.
Sehingga, total ada 24 tim yang akan berpartisipasi dalam putaran final Piala Asia 2023.
Untuk tuan rumah, penentuan tuan rumah Piala Asia 2023 baru akan ditentukan saat Kongres AFC di Tokyo pada 6 April 2019.
Negara yang menjadi kandidat tuan rumah ada dua, yakni antara China atau Korea Selatan.
Indonesia sejatinya sempat mengajukan diri menjadi tuan rumah Piala Asia 2023,bahkan pada April 2016 AFC juga sudah menerima Indonesia sebagai kandidat tuan rumah.
Namun, karena faktor geografis dan Infrastruktur, Indonesia mengundurkan diri dari bidding pada Juli 2017.
| Editor | : | Aulli Reza Atmam |
| Sumber | : | BolaSport. com |
Komentar