Pasukan Ibu Kota harus melakoni dua laga tandang melawan Borneo FC (20 Mei) dan PSIS Semarang (26 Mei).
Sejatinya, laga melawan Bali United digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat.
Akan tetapi, karena faktor keamanan pasca-kerusuhan 22 Mei lalu, pihak kepolisian tidak merekomendasikan pertandingan tersebut di Jakarta.
Hal ini membuat PT Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan untuk menukar status kandang.
Ivan Kolev menyebutkan Persija Jakarta merasakan kerugian karena waktu istirahat yang seharusnya didapatkan pemainnya malah dipakai untuk terbang ke Pulau Dewata.
"Kalian paham bahwa itu tidak akan mudah, sebab yang pertama kami harus recovery , lalu melakukan persiapan yang bagus supaya permainan kami bisa bagus," kata Ivan Kolev.
Kekalahan dari Bali United membuat Persija Jakarta untuk sementara waktu berada di zona degradasi dengan duduk di posisi ke-16.
Di bawah Persija Jakarta terdapat Barito Putera dan Persela Lamongan yang sama-sama mengemas satu poin dari tiga pertandingan.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar