Di laga final ini, ramaja asli Manokwari Papua ini juga mengungkapkan kesedihannya.
(Baca Juga: Beto Tegaskan Kemenangan Timnas U-23 Indonesia Baru Langkah Awal)
Hal tersebut tak lain karena Fajar tidak didampingi orang tua maupun keluarga di partai final ini.
"Tadi memang sempat nangis. Karena saya tidak punya siapa-siapa di sini."
"Orang tua jauh, jadi hanya melihat melalui televisi dan mendoakan saja."
"Nanti hanya akan telepon mereka kalau sudah kembali ke hotel," beber pemain kelahiran Manokwari 9 Mei 2002 tersebut.
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Aidina Fitra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar